Winnie The Pooh History

Tentang Winnie The Pooh..


   Winnie the Pooh adalah beruang lembut dan empuk, yang tidak pernah belajar di sekolah atau di kampus. Ia adalah beruang dengan otak yang kecil, itulah mengapa ia begitu bijaksana, ia tidak pernah berfikir namun melihat dan mengetahui dan ia begitu dicintai.

   Winnie The Pooh, umumnya di singkat menjadi Pooh Bear dan pernah di sebut Edward Bear adalah karakter beruang fiksi yang diciptakan oleh A. A. Milne. Buku pertama mengenai karakter ini adalah Winnie-the-Pooh (1926), lalu diikuti dengan The House at Pooh Corner (1928). Kisah Pooh telah diterjemahkan ke dalam berbagai bahasa. Winnie The Pooh juga diadaptasi oleh Disney. Pooh tinggal di sebuah pohon yang bertuliskan "Mr. Sanderz" .

               Winnie The Pooh

Winnie-the-Pooh (versi 1926)
Penulis	A. A. Milne
Ilustrator	E. H. Shepard
Negara	Britania Raya
Bahasa	Inggris
Penerbit	Methuen & Co. Ltd. (London)
Tanggal terbit	14 Oktober 1926

   

   Cerita-cerita Pooh telah diterjemahkan ke banyak bahasa, termasuk terjemahan Latin Alexander Lenard itu, Winnie Ille Pu, yang pertama kali diterbitkan pada 1958 dan pada tahun 1960, menjadi satu-satunya buku Latin yang pernah telah ditampilkan dalam Daftar Times, Penjual New York Terbaik . Dalam adaptasi film populer, Pooh Bear telah disuarakan oleh aktor Sterling Holloway, Smith dan Jim Cummings dalam bahasa Inggris, Yevgeny Leonov dalam bahasa Rusia dan Shun Yashiro dan Sukekiyo Kameyama di Jepang.

   Winnie the Pooh telah mengilhami beberapa teks untuk menjelaskan ide-ide filosofis yang kompleks. Benjamin Hoff digunakan karakter Milne dalam The Tao of Pooh dan The Te of Piglet untuk menjelaskan Taoisme. Demikian pula, Crews Frederick menulis ulang cerita dari dunia. Pooh dalam jargon akademis muskil di Pooh postmodern dan The Pooh membingungkan untuk satirise the Pooh pendekatan filosofis dan filsuf oleh John T. Williams menggunakan Winnie the Pooh sebagai latar belakang untuk menggambarkan karya-karya filsuf termasuk Descartes, Kant, Plato dan Nietzsche. Pooh juga meninggalkan warisan dalam budaya populer. Winnie The Pooh adalah suatukarakter yang populer di Polandia bahwa Warsawa jalan bernama setelah dia, "UlicaKubusia Puchatka." Ada juga sebuah jalan bernama setelah dia di Budapest (Micimackó utca).

   Dalam musik, Kenny Loggins menulis lagu "House at Pooh Pojok", yang pada awalnya di catat oleh Dirt Band Gritty berpasir. Kemudian menulis ulang lagu tersebut sebagai "Kembali ke Pooh Corner", yang menampilkan pada album dengan nama yang sama pada tahun 1991. Juga di Italia, sebuah band pop mengambil nama mereka dari Winnie dan yang berjudul Pooh.

   Dalam "olahraga" dari Poohsticks, kompetitor terjatuh ke dalam sungai sticks dari jembatan dan kemudian menunggu untuk melihat tongkat yang akan menyeberangi garis finish pertama. Meskipun di mulai sebagai permainan yang dimainkan oleh Pooh dan teman-temannya dalam buku The House di Pojok Pooh dan kemudian dalam film, telah menyeberang ke dunia nyata. Kejuaraan Dunia Poohsticks ras terjadi di Oxfordshiresetiap tahun.